Tugas PPB 1
Tugas PPB 1
Sejarah Mobile Phone dan Perkembangan Teknologinya
Selamat datang semuanya! Hari ini, kita akan membahas suatu hal yang menarik tentang perangkat yang sering kita pakai sehari-hari, yaitu smartphone! Namun, disini kita tidak hanya membahas sejarahnya saja yaaa, tetapi kita akan membahas lebih dalam tentang perkembangan teknologi yang dinamis dalam pengembangan smartphone. Mari kita bahas satu per satu!
Pengertian Smartphone
Smartphone adalah sebuah perangkat elektronik yang dapat melakukan berbagai hal dalam satu genggaman. Hal-hal yang dapat dilakukan oleh smartphone yaitu, melakukan panggilan suara, pengiriman pesan teks, memotret karena dilengkapi kamera digital, memutar musik, video, mengakses internet, dan dapat menginstal serta menjalankan berbagai aplikasi yang sangat banyak. Secara umum, smartphone dapat dianggap sebagai sebuah pusat komunikasi dan hiburan yang bersifat portabel. Smartphone juga memungkinkan penggunanya untuk terhubung dengan dunia secara luas melalui berbagai layanan internet dan aplikasi yang tersedia.
Sejarah Smartphone
Penemuan Konsep Awal
Konsep awal smartphone diawali pada tahun 1917 berbentuk ponsel nirkabel. Pada awalnya, penemuan tersebut dilakukan untuk menguji sistem komunikasi di kereta militer antara Kota Berlin dan Zossen. Hasil dari konsep awal ini adalah pendistribusian layanan ponsel nirkabel khusus kereta api yang dibuat oleh perusahaan Jerman berna Zugtelephone pada 1926. Memasuki era Perang Dunia II, pihak sekutu juga mulai menggunakan ponsel nirkabel ini dengan membuat lebih dari 130.000 unit SCR-536 handie-talkie. Meskipun sedikit memiliki bentuk yang berbeda dengan smartphone saat ini, ponsel nirkabel tersebut memiliki fungsi yang mirip. Seperti pada penemuan lainnya, penemuan pertama ini tidak lepas dari kekurangan seperti masa pakai baterai yang pendek dan masih bergantung pada frekuensi radio. Sehingga, jangkauannya hanya terbatas tidak bisa lebih dari satu mil untuk berkomunikasi.
Ponsel Nirkabel Fase Kedua
Setelah masa Perang Dunia II selesai, perusahaan asal Amerika Serikat yaitu Bell Labs mengembangkan ponsel nirkabel yang tersambung dengan mobil. Dengan menggunakan ponsel ini, pengguna bisa melakukan panggilan suara hanya melalui mobilnya saja. Produk tersebut dicetuskan pada tahun 1946 dan dikenal dengan nama Mobile Telephone Service (MTS). Namun, jika dibandingkan dengan ponsel generasi sekarang, ponsel buatan Bell Labs ini memiliki berat yang sangat berbeda yaitu dengan bobot sekitar 36 kilogram. Meskipun begitu, perangkat tersebut cukup populer di negara asalnya yaitu Amerika Serikat pada tahun 1950-an hingga 1960.
Ponsel Pertama
Sejarah dimulai pada tahun 1973, dimana Martin Cooper yang saat itu bekerja sebagai seorang Engineer di Motorola menemukan telepon portabel pertama yang dapat melakukan panggilan suara. Namun, dikarenakan terdapat beberapa kendala dalam kemunculannya, ponsel pertama dari Motorola ini baru diperkenalkan satu dekade setelahnya. Ponsel ini dikenal dengan nama Motorola DynaTAC 8000X yang dibanderol pada penjualan pertamanya sebesar 3.900 dollar AS atau sekitar 58.2 juta rupiah jika dikonversi dengan mata uang sekarang. Namun, ponsel ini masih memiliki beberapa kekurangan yaitu bobotnya yang cukup berat yaitu 1 kilogram dan sinyal yang lemah karena hanya mengandalkan jaringan analog murni. Meskipun begitu, Motorola DynaTAC 8000X menjadi awal dari perkembangan ponsel lainnya seperti Nokia yang memasarkan ponsel pertamanya yaitu Mobira Cityman 900 pada tahun 1987 dengan bobot yang lebih rendah dari Motorola DynaTAC 8000x yaitu hanya seberat 760 gram. Samsung juga mengikuti perkembangan Nokia dengan memasarkan ponsel barunya yaitu SH-100 pada tahun 1988.
Era GSM dan Perkembangan 2G
Pada tahun 1990-an, industri ponsel berkembang dengan sangat cepat. Hingga pada tahun 1991, terdapat sebuah teknologi baru yaitu Global System for Mobile Communication (GPS). Teknologi inipun membuat seluruh ponsel yang ada pada saat itu mengadopsi teknologi tersebut karena keunggulan yang dimiliki meskipun mengharuskan pengguna membeli kartu SIM. Penggunaan teknologi GSM ini disebut juga sebagai era munculnya teknologi 2G (generasi kedua ponsel) yang menghadirkan berbagai perbaikan signifikan dalam komunikasi seluler. Layanan yang diberikan seperti pengiriman pesan teks (SMS) dan panggilan suara yang lebih bagus. Dengan menggunakan ponsel 2G dan teknologi GSM, ponsel sudah beralih trennya menjadi gaya hidup dan kebutuhan sehari-hari di seluruh dunia. Pada era ini Nokia merilis Nokia 2010 yang memiliki keypad numerik dan huruf untuk memasukkan teks. Serta perusahaan IBM dan Ericson memasarkan ponsel pertamanya yang diberi nama Simon dengan teknologi layar sentuh. Selain itu, Simon dibekali sejumlah fitur yang beragam seperti kalendar, notes, email, hingga menyimpan buku alamat seperti asisten digital pribadil.
Perkembangan 3G Ponsel
Standar 2G dan teknologi GSM memberikan landasan dalam pengembangan teknologi ponsel yang lebih baik daripada sebelumnya. Sehingga, pada awal tahun 2000-an standar teknologi 3G seperti Universal Mobile Telecommunications System (UMTS) dan CDMA2000 memberikan revolusi baru dalam dunia komunikasi seluler. Standar 3G memungkinkan ponsel menyediakan layanan internet yang lebih cepat serta layanan seperti pesan multimedia atau biasa disebut MMS. Selain itu, dengan teknologi 3G memungkinkan penggunaan aplikasi dan layanan yang lebih kompleks seperti browsing website, mengirim email, dan melakukan streaming video.
Kemunculan iPhone dan Android Pertama
Pada tahun 2007, iPhone pertama kali diperkenalkan dengan memiliki berbagai fitur yang memberikan dobrakan baru dalam dunia komunikasi seluler. Fitur yang diberikan oleh iPhone seperti layar sentuh, iPod, kamera, kemampuan akses internet yang penuh, dan full screen LCD yang lebih memuaskan dalam menonton video. Selain itu, software yang dimiliki iPhone memiliki kemampuan yang luar biasa seperti dapat mengunduh sangat banyak aplikasi dari pihak ketiga yang pada saat itu melebihi ekspektasi para pengguna dan pengembang perangkat lunak. Kemudian pada tahun 2008 Android yang pertama muncul yaitu HTC Dream atau T-Mobile G1 yang merupakan kolaborasi antara HTC dan Google. Ponsel ini berjalan dengan perangkat lunak Android 1.0 yaitu versi pertama dari sistem operasi Android. Ponsel ini memiliki beberapa fitur seperti yang ditawarkan iPhone dan memiliki Android Market yang saat ini kita kenal menjadi Google Play Store. Ponsel ini merupakan pembuka jalan dalam pengembangan smartphone Android yang lainnya.
Kemuncul Era Baru 4G dan 5G
Setelah melalui beberapa dekade, muncullah teknologi baru yaitu 4G dengan standar Long Term Evolution (LTE) yang memungkinkan pengguna dapat mengunduh suatu data hingga ratusan Mbps. Pada periode dikenal dengan inspirasi terkait konektivitas data yang lebih efisien dengan kecepatan tinggi. Sehingga dapat memfasilitasi pengguna untuk mengakses layanan online dengan kualitas tinggi tanpa adanya hambatan seperti melakukan video konferensi dan bermain game online. Teknologi 4G mengubah cara manusia dalam melakukan kegiatan sehari-hari dengan membatasi ruang gerak namun tetap dapat mengakses kebutuhan hidup sehari-hari seperti berbelanja online, membaca media digital, dll. Teknologi ini juga mengawali perubahan teknologi dengan memperkenalkan 5G yang menawarkan kecepatan internet yang tinggi dan kapasitas besar, tetapi dengan latency yang rendah. Teknologi ini juga memunculkan berbagai teknologi lain yang membutuhkan internet yang kuat seperti penerapan virtual reality dan metaverse.
Referensi
https://blog.textedly.com/smartphone-history-when-were-smartphones-invented
https://tekno.kompas.com/read/2023/04/14/03300027/sejarah-perkembangan-ponsel-dari-masa-ke-masa?page=all
Komentar
Posting Komentar